Supervisi Akademik Salah Satu Tugas Pokok yang Menyenangkan
Program supervisi akademik kadang kala menjadi tugas yang dikesampingkan, berbagai alasan kesibukan yang ada di sekolah. Padahal Supervisi merupakan salah satu dari tiga tugas pokok sebagai kepala sekolah. Tiga tugas pokok tersebut adalah managerial, supervisi, dan kewirausahaan.Supervisi diatur dalam PP Mendikbud RI No. 15 Tahun 2018 sehingga sekolah (kepala sekolah) wajib memprogramkan supervisi tiap tahun. Supervisi dilakukan bukan untuk menilai guru tetapi untuk membantu guru meningkatkan kemampuan profesionalnya, memeriksa atau memastikan proses pembelajaran di sekolah berjalan sesuai ketentuan dan tujuan yang ditetapkan, mendorong guru meningkatkan kompetensinya.
Tiap tahun program supervisi di SMA Muhammadiyah I Temanggung dilaksanakan minimal satu kali untuk tiap guru mata pelajaran. Program supervisi di SMA Muhammadiyah I Temanggung meliputi penyusunan program supervisi guru, pelaksanaan supervisi, tindak lanjut hasil supervisi dalam rangka peningkatan profesionalisme guru, pelaksanaan evaluasi, perencanaan dan tiindak lanjut hasil evaluasi dan pelaporan pelaksanaan supervisi.
Dalam pelaksanaan supervisi berbagai hal menarik dapat ditemukan dalam proses belajar di kelas, baik dari peserta didik maupun dari guru. Salah satu temuan yang menarik saat supervisi adalah melihat guru dan peserta didik antusias dalam kegiatan KBM. Saat supervisi guru mapel matematika di kelas Mipa. Kegiatan belajar pada mata pelajaran Matematika yang terkadang memberi kesan sulit dan tidak menarik di kalangan peserta didik, ternyata berbeda dengan yang ditemukan pada supervisi kegiatan belajar mata pelajaran matematika pada kelas tertentu. Matematika menjadi pelajaran yang menyenangkan. Guru memulai dengan membuat metode menyelesaikan soal dengan berkelompok, guru menempel soal di papan tulis menjadi 4 kelompok untuk dikerjakan secara bergantian oleh anggota kelompok.
Menariknya dengan metode itu semua siswa antusias mengerjakan soal bergantian. Dalam kelompok peserta didik bekerjasama dalam menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. Mereka saling bertukar kemampuan sehingga hasil pekerjaannya dapat langsung didiskusikan oleh anggota kelompok. Mereka juga akan menemukan kesulitan-kesulitan yang dapat diselesaikan dengan mudah secara bersama. Proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru tersebut memberi pengalaman yang berharga bagi peserta didik dalam proses belajar menyelesaikan masalah matematika. Dua jam pelajaran (90 menit) terasa cepat berlalu ketika kegiatan pembelajaran berlangsung menyenangkan. Dapat disimpulakan bahwa belajar matematika akan menyenangkan apabila selama belajar peserta didik aktif untuk menemukan hasil yang dikerjakan dan menemukan kesilitan-kesulitan untuk diselesaikan bersama dalam kelompok.
Temanggung, 31 Januari 2023
Eni Nur Rofiah
